Pendidikan
Kependudukan merupakan gabungan kata dengan latar belakang yang berbeda,
pendidikan yang berarti penambahan kualitas ilmu, sedangkan kependudukan adalah
status dalam suatu Negara. Namun, Pendidikan kependudukan mempunyai tujuan
utama dalam upaya perubahan sikap serta perilaku, reproduksi dan penyebaran
penduduk secara rasional dan bertanggung jawab.
Adapun
tujuan lain yaitu : agar masyarakat/anak didik dapat mengetahui faktor-faktor
yang menyebabkan pertumbuhan penduduk secara cepat serta segala akibatnya
maupun dapat menghubungkan antara pertumbuhan penduduk tersebut dengan program
pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah dalam usaha mencapai
kesejahteraan masyarakat. Maka diharapkan mereka dapat menyesuaikan hal itu
dalam kehidupan keluarga masyarakat bangsa dan manusia pada umumnya.
Berdasarkan
batasan diatas, dapat disusun tujuan Pendidikan Kependudukan yang lebih
terperinci sebagai berikut :
1.
Mengembangkan pengetahuan tentang konsep kependudukan.
2.
Mengembangkan kesadaran terhadap adanya masalah
kependudukan.
3.
Menumbuhkan kesadaran akan perlunya mengatasi masalah
kependudukan.
4.
Mengembangkan pengetahuan tentang adanya hubungan
timbal balik antara penduduk.
5.
Mengembangkan keterampilan untuk membina keluarga.
6.
Mengembangkan partisipasi aktif dalam usaha
meningkatkan kualitas penduduk.
Dari
tujuan-tujuan tersebut dapat disimpulkan bahwa tujuan akhir dari Pendidikan
Kependudukan adalah membentuk warga negara yang berwawasan kependudukan dan
lingkungan hidup, yaitu warga negara yang dalam segala perilakunya berpandangan
ke depan terhadap masalah kependudukan dan lingkungan hidup, menuju masyarakat
yang serasi, dan seimbang dalam hubungannya dengan sosial kehidupan.
Adapun
tujuan secara umum terselenggaranya Pendidikan Kependudukan adalah untuk
menanggulangi berbagai macam masalah sosial maupun masalah yang berhubungan
dengan kependudukan, seperti yang telah dijelaskan
dalam posting sebelumnya. Dari berbagai macam opini penulis tentang
masalah kependudukan, maka jelaslah bahwa Pendidikan Kependudukan merupakan
langkah untuk mencegah timbulnya masalah kependudukan yang semakin
kronis.
Oleh
karena itu, beberapa pencegahannya adalah melakukan berbagai program, dan
diantaranya program keluarga berencana dan pendidikan kependudukan. Diharapkan
dengan adanya kedua usaha tersebut laju pertumbuhan penduduk dapat
ditingkatkan.
Tujuan
akhir dari Pendidikan Kependudukan adalah membentuk warga negara yang
berwawasan kependudukan, yaitu warga negara yang dalam segala perilakunya
berpandangan ke depan terhadap masalah kependudukan.
Adapun
tujuan diadakannya pendidikan kependudukan yaitu, agar masyarakat/anak didik
dapat mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan pertumbuhan penduduk secara
cepat serta segala akibatnya maupun dapat menghubungkan antara pertumbuhan
penduduk tersebut dengan program pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah
dalam usaha mencapai kesejahteraan masyarakat.
No comments:
Post a Comment